Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2010

Syukur ,Sabar dan Istiqomah, Kunci Sukses Meraih Mimpi

Gambar
Syukur ,sabar dan istiqomah, Kunci Sukses Meraih Mimpi Saat saya diundang oleh sebuah organisasi keagamaan di kota Bojonegoro untuk berbicara mengenai "Kepemimpinan dalam Karir dan Keluarga " ,saya dijamu oleh salah satu anggotanya yang seorang dokter di ibukota .Disamping seorang dokter ,beliau juga meneruskan usaha keluarganya dibidang handy craft.Kegiatan bisnis nya sudah sampai ke manca Negara.Karena produknya sangat dicari di luar negeri. “Kank hidup ini harus disyukuri…”katanya.”sejak kecil saya sudah kerja apa saja mulai dari jadi kuli sampai jualan sumbu kompor ,saya lakoni…maklum kank, saya anak pertama dari lima bersaudara.jadi saya harus membantu ibu untuk menghidupi adik adik dikarenakan ayah sudah lama meninggal.”saya pun lebih tertarik mendengar pengalaman suksesnya. Kemudian beliau melanjutkan ceritanya”ibu saya mengajarkan sabar kepada saya dalam menerima kondisi apapun…saya tidak pernah mendengar ibu mengeluh. Walaupun begitu ibu saya selalu meminta rajin

Kompetensi bukan Sekedar Angka Akademik.

Gambar
Kompetensi bukan Sekedar Angka Akademik. “Apakah betul nilai ujian nasional sebagai ukuran keberhasilan pendidikan di Indonesia kank Hari ?” Begitulah pertanyaan yang diajukan pendengar Insight Mangement On air 107,5 FM Rapendik kepada saya.Acara yang setiap hari rabu mengudarakan dialog dunia pendidikan mulai pk 09.00-1100. .. Saya terdiam sejenak…saya biarkan suara ibu Ida menjabarkan pendapatnya:” Soalnya begini kank Hari ,memang sulit dibuktikan bahwa dalam setiap ujian nasional itu pasti ada team suksesnya. Tapi juga tidak bisa dipungkiri…..Karena keberhasilan meluluskan 100 % siswa itu gengsi dan dapat menaikan citra kualitas pendidikan disekolah itu. Meskipun cukup banyak orang tua dan siswa yang menyadari keadaan itu. Tapi mereka juga bersikap mendua karena bagaimanapun lulus dengan nilai bagus itu dapat menjamin melanjutkan sekolah yang lebih bagus. Padahal itu kan menyesatkan anak….karena anak akan kesulitan menyesuaikan diri pada proses pembelajaran selanjutnya… “Say

Teen series You Have Right to be Loved

Gambar
Teen series You Have Right to be Loved Semenjak ayah dan ibuku ,sedang dalam proses perceraian.Aku nyaris kehilangan perhatian dari kedua orang tuaku.Ayahku memang sejak lama tidak lagi pulang ke rumah.Sementara ibuku selalu pulang larut malam.Kata ibuku anak SMA seusia aku sudah mandiri..sehingga tak perlu bermanja manja lagi. Aku bukan tak setuju tapi bagaimanapun juga aku sangat mengharapkan mereka bersatu lagi. Dan betapa sakit hatiku ketika hal itu aku tanyakan justru mendapat tamparan dari ibuku….Walaupun akhirnya memnta maaf tapi aku benaar benar tak dapat melupakannya. Aku memilih diam dalam pendaman derita yang harus ku lalui. Beruntung aku punya Doi yang selama ini selalu mengantarkan kemana aku berpetualang pergi mengobati sakit hati.Doiku ,Grandaze namanya mamang bukan termasuk anak yang alim.Sehingga secara perlahan. aku pun masuk dalam dunianya.Mulai dari suka kelayapan malam sampai akupun mulai belajar merokok.Suatu saat ibu ku marah besar karena aku kedapatan set

Teen series You Have Right to be Loved

Teen series You Have Right to be Loved Semenjak ayah dan ibuku ,sedang dalam proses perceraian.Aku nyaris kehilangan perhatian dari kedua orang tuaku.Ayahku memang sejak lama tidak lagi pulang ke rumah.Sementara ibuku selalu pulang larut malam.Kata ibuku anak SMA seusia aku sudah mandiri..sehingga tak perlu bermanja manja lagi. Aku bukan tak setuju tapi bagaimanapun juga aku sangat mengharapkan mereka bersatu lagi. Dan betapa sakit hatiku ketika hal itu aku tanyakan justru mendapat tamparan dari ibuku….Walaupun akhirnya memnta maaf tapi aku benaar benar tak dapat melupakannya. Aku memilih diam dalam pendaman derita yang harus ku lalui. Beruntung aku punya Doi yang selama ini selalu mengantarkan kemana aku berpetualang pergi mengobati sakit hati.Doiku ,Grandaze namanya mamang bukan termasuk anak yang alim.Sehingga secara perlahan. aku pun masuk dalam dunianya.Mulai dari suka kelayapan malam sampai akupun mulai belajar merokok.Suatu saat ibu ku marah besar karena aku kedapatan set

New Wave Teaching Communication

Gambar
New Wave Teaching Communication Product Content Saat technical meeting untuk lomba penulisan Essai bagi siswa dan mahasiswa yang diprakarsai oleh 107,5 FM Rapendik untuk Hut Tekomdik dan Hardiknas.Saya didaulat untuk memberikan pembekalan secara mendadak. Dihadapan peserta yang belum berkumpul , saya secara cepat menyusun diagram materi yang bakal saya bawakan secara mendadak pula. Menggunakan program Power Point yang saya lengkapi dengan ilustrasi animasi . Seperti yang saya duga sebelumnya meskipun presentasi secara dadakan . Namun hasilnya cukup menggembirakan uraian saya dapat diikuti secara “sersan” . Saat sesi tanya jawab ,banyak peserta antusias bertanya bahkan ketika acara selesai. Jika diamati , setiap siswa dapat belajar melalui audiotery , mendengar suara pembicara. Visual , melalui tayangan slide dan yang paling penting dapat membangkitkan daya imajinasi mereka saat presentasi.Sehingga siswa dapat ber fantasi & mengembangkan kretiafitas didalam pikiran,cr