3.500 Lebih Tamu Hadir di Acara Khitanan Putera Anugrah Ariyadi SH


Mentari pagi Minggu (16/12) bersinar sangat cerah menyinari gedung PDAM Surabaya, tak seperti biasanya pula kali ini sejak pukul 09.00 WIB  nampak puluhan kendaraan roda empat memasuki gerbang gedung  menuju halaman parkir berjajar rapi. Nampak beberapa pejabat, kepala BUMD Surabaya dan beberapa Anggota DPRD berpakaian rapi menuju lift untuk naik kelantai lima dimana Anugrah Ariyadi, SH  Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya melaksanakan tasyakuran khitanan putranya Amri Fadhila.

Tamu undangan berjajar rapi untuk memberikan ucapan selamat kepada Amri Fadhila didampingi Anugrah dan Istrinya. Sekali beberapa undangan harus berhenti sejenak karena tamu undangan harus berphoto diatas panggung usai bersalaman.
Tidak lama kemudian beberapa hadirin terhenyak melihat kehadiran pak Wisnu Sakti Buana , Wakil Wali  Kota Surabaya yang memberikan ucapan selamat kepada Amri Fadhila beserta Ayah  Bundanya. Kehadiran pak Wisnu tidak disia siakan oleh beberapa tamu dan juga panitia untuk berfoto bersama. Di iringi lantunan lagu beberapa tamu nampak menyantap hidangan yang tersedia sementara  beberapa tamu saling bercengkerama. Satu persatu tamu mulai beranjak keluar ruangan usai mengikuti acara tepat jelang 11.30 undangan sesi pertama untuk para pejabat berakhir. Dan persiapan menuju acara sesi kedua yang direncanakan mengundang tamu dari teman , saudara serta tentu saja warga Surabaya yang mengenal Anugrah lebih dekat. Namun belum usai persiapan menuju sesi kedua,   puluhan tamu "rakyat" sudah  berjajar antri  menuju panggung dimana Anugrah sekeluarga berada, padahal undangan semestinya untuk sesi dua dimulai pukul 12.00. Sebagai "Bapak e" rakyat Anugrah memerintahkan  kepada koordinator panitia untuk  membiarkan tamu sesi dua melanjutkan acara tanpa ganti setting  mengingat antusiasme masyarakat yang begitu tinggi  untuk ikut merayakan kegembiraaan dan kebahagiaan tasyakuran Anugrah. Tamu seperti "airbah " tak terbendung  tidak jarang mereka menaiki tangga menuju lantai lima dengan sabar dan sesekali  berhenti mengingat faktor usia dan  beberapa diantaranya membawa anggota keluarga mengajak istri beserta anak anaknya. Dikarenakan untuk naik lift terlalu padat dengan antrian yang panjang. Dengan lantunan lagu dangdut  dari penyanyi  Surabaya  diiringi elekton nampak beberapa orang joget disamping bawah panggung. Sementara meja hidangan penuh sesak orang untuk antri mengambil santapan hidangan makan siang sambil terdengar celotehan dari mereka. Samar samar terdengar pembawa acara meyakinkan tamu undangan tidak perlu khawatir untuk bersabar di meja hidangan karena tersedia lebih dari 3000 porsi sejak pagi.
"Selamat dan Sukses Pak Anugrah " setidaknya ada 3500 lebih rakyat dan pejabat hari ini (16/12) secara tulus iklash hadir dihajatan bapak.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kiat Menjadi Guru Profesional Abad 21 (Tuntutan Kurikulum 2013)

Penyebab siswa tak menghargai gurunya dan solusinya..!

PROPHET LEADERSHIP: PEJABAT AMANAH SOLUSI UMAT