Guru Profesional Dimata Siswa (Kurikulum2013) ,Seri 1.

Cara seorang pendidik menangani siswa akan sangat berpengaruh terhadap kesuksesan sebuah pembelajaran.  Tidak pandang bulu apakah anda seorang guru  senior yang berpengalaman mengajar puluhan tahun atau sebagai seorang guru pemula. Rahasia keberhasilan membelajarkan siswa terletak pada kemampuan untuk membina relasi yang harmonis dengan para siswa. Kompetensi professional kompetensi akademik ,ide kreatif  dan pengalaman mengajar merupakan factor penting. Tetapi, yang lebih pentig lagi adalah bagaimana presepsi siswa terhadap perlakuan gurunya,mengingat siswalah yang memiliki pengalaman belajar bersama gurunya,apa yang dilihat ,didengar dirasakan dan dialami bersama perlakuan gurunya selama mengajar .

The teacher, who had not been informed about program, responded as the experimenters had hoped . She started to treat the student more positively within a short time and gave them a more favorable rating . The lesson of the study: Students need to be taught they can take action –legitimate action –to alter the way  a teacher treats them. Sherman, TM and Cormier, WH, An investigation of the influence of student behavior on teacher.

Apapun situasinya ,kemampuan menjaga hubungan baik dengan peserta didik sama sekali tidak boleh diremehkan . Seorang siswa menganggap gurunya seorang professional jika:



Memiliki Citra Diri Positif 

Kemampuan anda mengajar adalah prioritas nomor dua bila dibandingkan dengan kesan peserta didik terhadap perlakuan anda. “ Saya tahu bahwa saya tidak bisa mengerjakan soal dari guru itu  ,tapi kenapa harus  dipermalukan begitu dihadapan teman teman…” 

“You have to convince your child (student) she can learn . She need to understand that frustration and weariness are to be expected when learning new thing. If she gets tired or confused it’ doesn’t mean stupid or that should give up”. Michael S & Eva M, A new Approach teaching Your Child to Be Kind Just and Responsible.

Peserta didik bukanlah teman tapi juga bukan musuh ,jadi sebelum menyakinkan diri bahwa anda guru yang memiliki prestasi mengajar ,andalah yang membutuhkan mereka para siswa bukan sebaliknya .Karena bisa mendapatkan pengetahuan bisa dari sumber mana saja apalagi dengan kecanggihan teknologi saat ini. Menghargai eksistensi diri sisiswa dan kesan positif dari dalam diri perlu dijaga bukankah guru berarti digugu dan ditiru. Curahkan semua upaya positif dalam bentuk ucapan maupun perlakuan  dan biarkan peserta didik tahu nahwa anda senang  berhubungan dengan mereka serta menunujukkan hasarat besar membantu siswa dalam tugas pembelajarannya. Kean positif ini akan mendorong peserta didik untuk bersungguh sungguh belajar dan merindukan kehadiran anda.

Jangan pernah membicarakan kekurangan siswa kepada siswa atau guru lain yang tidak berkepentingan,jangan bergosip,hal ini hanya kan menurunkan kredibilitas anda apalagi anda sosok guru yang dipercaya siswa sebagai tempat curhatnya.Jangan sebarkan informasi yang tidak perlu kepada pihak pihak yang tidak dapatmembantu menyelaesaikan persoalan. 

Bangun Keyakinan Dalam Diri Peserta Didik

“seperti nya aneh sama guru yang satu ini setiap soal soal yang sulit dijawab selalu dibilang dikerjakan dirumah atau dilewati saja , bahkan jarang dikoreksi jadi ya malas ngerjakannya…!”

Siswa perlu yakin akan keahlian dibidang ilmu yang anda ajarkan dan keterampilan anda dalam memecah persoalan yang dihadapi siswa saat mengerjakan tugasnya. Pasti ada alasan penting bagi siswa  mengapa dirinya harus belajar bersungguh sungguh dan percaya atas tugas belajarnya. Tidak peduli apakah persoalan itu terjadi pada BAB pertama  sampai  semester terakhir , kompetensi keahlian anda dibidang ilmu yang anda bagikan adalah utama. Oleh karena itulah anda harus terlebih duhulu  belajar lebih dalam dengan mengikuti tren perkembangan ilmu dan relevansinya yang terjadi dalam ilmu yang anda ajarkan   Banyaklah membaca ,lakukan riset kecil tentang siswa dan perkembangan ilmu ,atau upgrade kompetensi keilmuan anda secara konsisten dan kontinu. Pertahankan “performance’ anda  sebagai tenaga pendidik agar tetap prima sehingga keykinan siswa semakin mantap kepada anda .

“They want to know why about everything. Their earliest sentences show their interest in and surprisingly good understanding of causality”. Monographs of Society for Research in Child Development.

Pastikan siswa siswi anda menunggu informasi dan pengetahuan baru yang menyenangkan untuk dipelajrinya setiap kali pertemuan kelas  dengan menyediakan informasi yang upgrade dan menrik dalam kegiatan pembelajaran .  Keampuan anda untuk memanfaatkan sarana dan prasarana dari lingkungan belajar siswa sebagai sumbar dan media belajar adalah keterampilan siswa agar memiliki pengalaman pembelajaran yang optimal . Sehingga siswa semakin yakin antara ilmu yang dipelajari relevansi dan manfaatnya kepada dirisendiri dan lingkungannya. Pada akhirnya siswa semakin percaya dan merindukan anda untuk selalu hadir dalam setiap pertemuan kelas pembelajaran. Bersambung 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kiat Menjadi Guru Profesional Abad 21 (Tuntutan Kurikulum 2013)

Penyebab siswa tak menghargai gurunya dan solusinya..!

PROPHET LEADERSHIP: PEJABAT AMANAH SOLUSI UMAT