Falsafah Air Dalam Pendidikan


Tanda adanya sebuah kehidupan adalah keberadaan sumber air,dengan adanya air tanah yang kering bisa ditanami,dengan adanya air manusia dapat melanjutkan kehidupannya,kandungan bumi ini hampir tujuh puluh persen adalah air ,kandungan tubuh manusia lebih dari separuhnya air. Jika proses  pendidikan menganut  falsafah air tentu akan dapat mewarnai sebagian besar karakter peserta didik dengan pendidikan yang memenuhi  seluruh aspek kehidupan nya.
  1. Sifat Air mengalir dari tempat yang tinggi menuju ketempat yang lebih rendah,memberikan isyarat kepada para guru untuk memiliki ketinggian akal budi sebelum memberikan pembelajaran kepada siswa.Karena hanya dengan memiliki ketinggian akal budi seorang guru dapat mengalirkan ilmu pengetahuan yang dimiliki.Ketinggian akal bagi seorang guru mengharuskan seorang guru tidak boleh berhenti belajar baik menyangkut ilmu pengetahuan yang dipelajarinya maupun ilmu lain yang menyertainya.Sedangkan budi adalah akhlak mulia seorang guru yang berahlak mulia yang akan berhasil mencetak siswa berakhlak mulia ,mengingat siswa adalah cermin perilaku dari  para gurunya.

  1. Air suci yang menyucikan ,jika tuntutan pengembangan pendidikan  karakter peserta didik adalah menjadi target utama  hasil sebuah pendidikan.Maka seorang guru harus dapat memberikan teladan karakter utama,karena hanya air yang suci yang bisa mensucikan ,hanya guru yang berkarakter yang pernah mengalami sendiri gembelengan pembinaan kuitas watak pribadi yang dapat menggembleng watak siswanya.Suci dalam pikiran artinya niat tulus,suci dalam hati adalah rasa ikhlas,suci dalam perkataan setiap kalimatnya adalah obat bagi yang mendengarnya dan suci dalam perbuatan adalah menjelankan profesi dengan penuh dedikasi.

  1. Air yang mengalir menuju samudra yang lebih luas.Seorang guru tidak boleh memiliki perasaan angkuh dan sombong atas pengetahuan yang dimiliki ,karena ilmu yang dimilikinya semestinya dapat membuat hatinya luas seperti luasnya samudra yang dapat menampung curahan air dari segala macam aliran diatasnya. Setinggi apapun keberadaan air pasti mengalirnya ketempat yang lebih rendah.Artinya guru yang memiliki komptensi yang memadai memiliki keluasaan /keterbukaan pikiran,hati dan pengalaman untuk menerima segala macam perubahan yang terjadi dalam kehidupan ini,sehingga dapat menjadi tumpuan para peserta didiknya.

  1. Air bisa memadamkan api dan  membersihkan kotoran.Api yang panas membara yang hanya  bisa padam setelah semuanya menjadi abu maka dengan adanya air kehancuran akibat kobaran api dapat dipadamkan.Seorang guru semestinya dapat mengendalikan emosi yang membara yang ditimbulkan dari berbagai konflik internal sehingga kehadirannya disaat mendidik dapat melatih siswa untuk mengendalikan diri Pada akhirnya guru dapat memberikan pembelajaran kepada siswa untuk dapat memiliki kecerdasan emosi yang amat berguna. Sifat air dapat membersihkan kotoran seorang guru dapat memberikan teladan kepada siswa untuk senantiasa memiliki optimisme dan rasa percaya diri dalam menghadapi tatangan kehidupan .Siswa menjadi memiliki keyakinan pada diri sendiri menapaki tuntutan dan tantangan kehidupan,tidak mudah kecewa,gelisah dan putus asa.

  1. Air dapat mendatangkan kesejukan melepaskan dahaga.Seorang guru semestinya dapat mendatangkan rasa damai dan ketentraman terutama bagi siswanya.lantaran siswa saat ini terlalu banyak berhadapan berbagai persoalan mulai pengenalan diri,konflik dengan orang tua,teman sebaya,lingkungan sampai persoalan sekolah. Seorang guru dituntut dapat memberikan solusi dan wawasan guna kepentingan terbaik siswa dan kemajuan masa depannya.Kehadiran guru ditunggu saat siswa dahaga dalam pemenuhan rasa ingin tahu nya.

Bersambung

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kiat Menjadi Guru Profesional Abad 21 (Tuntutan Kurikulum 2013)

Penyebab siswa tak menghargai gurunya dan solusinya..!

PROPHET LEADERSHIP: PEJABAT AMANAH SOLUSI UMAT