Seri Promosi Daya Saing Sekolah : Alumnus Sukses Iklan Paling Efektif

 

Momo Indie , Mhs Unair-Model-Selebgram 

Ukuran keberhasilan sebuah prodi bukan pada sejumlah metode pembelajaran yang canggih atau program muatan lokal yang muluk muluk. Tapi seberapa banyak para alumni "sukses" menjadi manusia seutuhnya  mulai kehidupan pribadi, kehidupan sosial sampai kehidupan profesinya. 

Lulusan sekolah itu loh pada sukses semuanya , hanya beberapa orang saja yang hidupnya pas pasan dalam setiap angkatan. Ikatan para alumni  yang sukses dapat menjadi sponsor inspirator bagi sekolah dan peserta didiknya. 

Namun yang harus diperjuangkan humas sekolah adalah "merangkul" para alumni bukan saja sebagai icon lulusan yang sukses tapi mau mempromosikan sekolahnya plus ketulusan guru dalam memberikan pelayanan pendidikan dan sekaligus me referensi orang lain agar mau menyekolahkan anaknya dimana dirinya dulu menempuh pendidikan formal.  Di samping  koneksi dan relasi  ikatan alumninya begitu kuat. 

Pertama suka tidak suka pelayanan pendidikan disekolah harus mampu peserta didik, orang tua  wali murid dan para alumni bercerita tentang kepuasan atas pelayanan pendidikan disekolah itu. Untuk itulah sekolah tidak hanya berpikir pelayanan minimal pendidikan tapi kepuasaan "pelanggan" . 

Kedua, pelayanan pendidikan  yang berorientasi pada kepuasaan konsumen /masyarakat biasanya berkomitmen pada pembentukan identitas karakter pelayanan pendidikan disekolah tersebut sehingga menjadi brand identity bagi  sekolah bersangkutan. Hal tersebut tentu saja akan membangun trust industri dan masyarakat. "etos kerja lulusan dari sana loh jaminan mutu ". 

Ketiga, ukuran paling efektif adalah minat yang tinggi masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di sekolah itu. Antusiasme dunia usaha dan industri untuk memperkejakan atau membuka lebar pintu pkl/prakerin maupun magang pada peserta didik yang bersekolah ditempat itu. 

Selanjutnya adalah apakah sekolah anda sudah benar benar merangkul ikatan alumni untuk ikut menjadi jubir membagikan kesuksesan mereka lantaran bersekolah ditempat anda ? 

(Kank Hari Santoso, Pakar Komunikasi Pendidikan)